Minggu, 23 Maret 2014

menjawab pertanyaan masa lalu dari pengalaman

pertama kali  pacaran usiaku 15 tahun. duduk di bangku kelas 3SMP. cowokku jg sama,,, hanya berbeda kelas.

yah seperti pada umumnya orang yg baru pacaran. ada rasa yg berbeda...berdebar saat jumpa, malu2, hati berbunga walau hanya melihat dari kejauhan.

dulu aku sangat sayang sama dia, karena dia memang tipeku banget. dia tampan, baik, dari perilakunya juga g urakan seperti yag lainnya (itu yg ku tahu sie)

tapi setelah beberapa bulan berpacaran, aku merasa... kok rasanya lain yah......
rasa berdebar saat ketemu udah hilang......bahkan saat aku ngeliat dia, menatap wajah dia, hatiku bilang "kok kamu membosankan ya sekarang?" padahal kalo di pikir,,,saat itu aku g ada pria pujaan lain. atau ngeliat cowok yang lebih dari dia. dia masih keliatan tampan di mataku.

saat itu aku merasa bahwa pacaran itu membosankan. gak seperti kata temen2 bahwa pacaran itu menyenangkan. dan saat itu pula aku ambil kesimpulan bahwa "orang pacaran saja, yang belum ada satu tahun sudah bisa merasakan ke jenuhan dalam hubungan, lalu gimana orang yg menikah ya?? yang harus bertahun tahun, bahkan hingga akhir hayat hidup bersama." akupun bertanya tanya dalam hatiku,,,,bagaimana bisa mereka melakukan itu???? lalu bagai mana nanti kalu aku sudah menikah??? bisakah aku seperti mereka untuk hidup bersama???
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-









sekarang.....................
aku sudah menikah, sudah memiliki seorang putri. usia pernikahan ku sudah 8tahun. akupun mulai bisa menjawab beberapa pertanyaan yang dulu pernah terlintas di hatiku. ya.......pernikahan memang membosankan. tetapi itulah fungsi ikatan pernikahan. waktu pacaran kau bisa bebas pacaran lalu putus. tapi tidak dengan pernikahan. ya,,,,,mungkin bisa saja terjadi. tapi ada banyak hal yang menjadi resiko ketika seseorang harus memutuskan pernikahan.


kalo sebelum menikah, mungkin cukup cinta yg menjadi  pertimbangan. tapi ketika kau akan berpisah........ada banyak beban yang harus kau bawa untuk kau jadiakn pertimbangan, bahkan bisa saja ada yg menjadi korban untuk itu.



Senin, 09 Desember 2013

BERPUTAR ATAU LURUS????

POSITIF!!!!!!!!!!
Oh..........
sungguh menyenangkan, aku sudah menunggu ini sejak 8 bulan yang lalu!!!yap..... kehamilanku yang ke2
seneng deeeeh....................
walaupun lagi,,,,aku harus menderita kembali karna kehamilan ini, seperti kehamilanku yang pertama.
yah,,,katanya sie bawaan bayi :)
tapi g papa lah................
demi si buah hati <3 <3 <3
sampai2 walaupun usia kandungan masih muda (10 minggu) udah pengen nyiapin semua buwat si bakal buah hati.
hahahha........lucu g sie......
bahkan udah pengen tau jenis kelaminnya apa!
dan isenk2 pengen tau jenis kelamin,,, pas brwsing nemuin artikel tentang berbagai mitos tentang hal tersebut. salah satunya dengan tes pake cincin/logam......yang diikat dengan tali lalu di gantung di depan perut ibu hamil. dan ditunggu ....... bergerak melingkar atau lurus. kalo melingkar berarti anak cewek kalo lurus berarti anak cowok
hm......jadi penasaran n langsung aku praktekin. dan hasilnya..............
" cincin tersebut bergerak ke kanan dan ke kiri " yang artinya "janin yang di kandungan ku adalah janin anak laki2 "
aku dah nyoba berkali2,,,, n hasilnya sama...........................
"I Like It"
secara anak pertamaku cewek, jadi sangant berharap bisa memiliki anak cowok. yah,,,, walaupun ini hanya mitos......
gpp lah....
kalo g bener........
y udah......
yang di usg aza sering salah,,,,apalagi yang cuma make alat seadanya yang belum pernah ada ilmu pengetahuan yang mendukung tes ini !

so.....for fun ajah deh....+thinking :)








Sabtu, 28 September 2013

ketika cemburu....................

cemburumu itu seperti BODYGUARD....................yang selalu mengikuti,menjaga dan melindungi.............

cemburumu itu seperti "PASUKAN BERANI MATI"

yang rela melakukan ke gilaan kegialan apapun demi melindungi "Tuannya"

cemburumu itu seperti VITAMIN.........
yang membuatku semakin kuat dan yakin untuk mencintaimu


tapi......

terkadang cemburumu seperti PENJARA.........
yang menahan dan mengurungku untuk tidak kemana mana


cemburumu juga seperti "DOKTER PENYAKIT KRONIS"

yang melarangku melakukan ini dan itu

bahkan cemburumu itu seperti "HEROIN"
yang selalu membuatku ketagihan untuk selalu kau cemburui


aku tahu.......
ada banyak cemburu yang tak terhitung di dalam hatimu
dan aku juga juga berusaha untuk mengurangi ke cemburuanmu
karna aku mengerti "kamu cemburu"


dan kini...........
aku jadi apa yang "kamu mau"
tapi apa...................

ketika aku dipenjara,
kamu g peduli


ketika aku kena penyakit kronis,,,
kamu malah melakuakan apa yang kamu mau

ketika aku kecanduan heroin
malah kau berikan dosis yang lebig besar...................


""kau tau........................cemburu ini menyiksaku............"

sakiiiiiiiiiiiiiittttttttttttttttt banget 



kemana kamu??????????
kamu g tau?

atau pura-pura g tau????

kenapa...

kenapa kamu baru peduli
ketika aku sudah menangis?



hhhhhhh..............ini memalukan!!!








Minggu, 01 April 2012

Mengapa Kaca Spion Mobil Bentuknya Kecil? (inspirasi hari ini)

Spion, piranti untuk membantu saat mengemudi mobil di jalan. Membantu melihat sisi belakang saat akan berbelok atau menyalip. Sangat penting artinya agar tak terjadi kecelakaan di jalan. Sekalipun penting, mengapa bentuknya hanya kecil saja ya? Anda mungkin akan mengernyitkan dahi dan berkata, "tentu saja dibuat kecil buat apa besar? Kalau besar kan bisa mengganggu pengendara mobil lainnya..." Ya, jawaban tersebut tidak salah. Tetapi pernahkah Anda menyadari bahwa di dalam kehidupan, masing-masing dari kita juga dibekali kaca spion yang fungsinya relatif sama dengan kaca spion mobil. Ah aneh-aneh saja, mana ada kaca spion di dalam hidup? Ada! kita menyebutnya, masa lalu. Itulah kaca spion yang dimiliki masing-masing orang dalam hidupnya. Bila spion dibuat untuk membantu pengendara melihat sisi belakang kendaraan, maka spion hidup kita membantu untuk melihat masa lalu. Spion mobil dibuat kecil, karena memang melihat ke belakang tak perlu sampai di ujung jalan juga harus kelihatan. Yang terpenting adalah kondisi tepat di belakang kita yang dapat kita jadikan acuan bahwa jalanan sudah aman untuk kita melakukan sesuatu, entah berbelok atau menyalip. Sayangnya, dalam hidup, kita cenderung menggunakan spion yang sangat lebar. Di mana, kita seringkali melihat masa lalu terlalu sering dan terlalu jauh ke belakang. Padahal, apa sih untungnya? Sebenarnya juga tak banyak untung yang kita dapatkan saat menengok ke masa lalu, selain rasa takut melangkah, ragu-ragu, dan sedih yang berkepanjangan. Lantas mengapa kaca depan mobil dibuat sebesar itu saja? Mengapa kita tak memakai teleskop sekalian untuk melihat ke depan kalau-kalau ada kecelakaan atau kemacetan di jalan. Inilah yang sering terjadi pada kita. Saking takutnya akan masa lalu dan masa depan, akhirnya yang sering kita lakukan pertama adalah menengok ke masa lalu terlalu sering. Kemudian berusaha mencari tahu apa yang akan terjadi di masa depan, entah dengan membaca ramalan atau pergi ke orang pintar. Apakah kemudian kehidupan Anda jauh lebih baik dengan melakukan hal tersebut? Hmm... kebanyakan tidak. Banyak yang justru semakin merasa tertekan dan tak puas dengan kehidupannya. Marah, jengkel, kecewa, dan takut. Akhirnya kebahagiaanpun jauh, dan hidup terasa sangat menakutkan.
Bila spion ukurannya kecil, karena memang dibuat agar kita tak terlalu jauh melihat ke belakang. Tak menyesali apa yang ada di masa lalu, dan tak terus-terusan terbeban karena kejadian yang sudah usai. Bila kaca depan mobil tak dibuat melihat jauh ke depan, semata hanyalah agar kita tak terlalu khawatir akan apa yang terjadi di masa depan. Setidaknya kita cukup siap dengan strategi dan rencana untuk masa depan. Namun, baiknya kita menjalaninya dengan santai, tidak terlalu khawatir, dan tak terbeban masa lalu. Kita hanya cukup bersiap saja menghadapi apa yang ada di depan, untuk kemudian beraksi sigap. Let's live for today!

Sabtu, 31 Maret 2012

17 Alasan Mengapa Pria Selingkuh

Poling yang dilakukan terhadap lelaki berusia 25-35 tahun dari berbagai profesi terungkap, terdapat perbedaan yang cukup krusial antara batasan selingkuh di mata mereka dan Anda. Ada yang bilang, kalau hanya kencan biasa itu bukan selingkuh.

Yang lainnya mengatakan bahwa mereka baru boleh dicap selingkuh kalau sudah sampai berhubungan fisik, seperti one night stand. Dari mereka yang mengaku berselingkuh, pertanyaannya kemudian, mengapa mereka bisa sampai tidak tahan terhadap godaan perempuan lain? Inilah pengakuan mereka.

1. Standar berubah
Di awal pacaran, faktor ketertarikan fisik biasanya dominan. Seiring berkembangnya hubungan, standar ini bergeser. Ada kebutuhan lain yang jadi prioritasnya yang dalam pandangannya tak bisa dipenuhi pasangan.

2. Butuh tantangan

Beberapa pria menganggap perselingkuhan seperti tantangan. Butuh nyali besar dan kepintaran atur strategi untuk main api tanpa ketahuan. Selain itu, mereka juga tak bisa lupa asyiknya menaklukkan lawan jenis.

3. Rehat dari Komitmen
Saat hubungan mulai serius, ada komitmen yang harus dipegang. Keadaan ini kerap membuat mereka terbebani. Mereka butuh pelarian, dan yang mereka pilih adalah perempuan lain.4. Ego
Ternyata, bagi sebagian besar lelaki, tak ada yang lebih bisa mendongkrak percaya dirinya daripada kenyataan bahwa masih ada perempuan selain pasangan yang tertarik padanya.

5. Bosan ah..
Dengan alasan jenuh pada pasangan, mereka berselingkuh. Bersama perempuan lain, mereka seperti menemukan kesegaran baru. Ada pengalaman baru yang mereka temui, dan ini membuat mereka bergairah.

6. Just for fun

Jika perempuan lebih banyak dikuasai oleh otak kanan, maka mereka lebih dikuasai otak kiri. Mereka jarang dikuasai emosi sehingga di mata mereka, perselingkuhan tidak memerlukan keterlibatan emosi tinggi.

7. Tak Tahan Godaan
Tak ada kucing yang menolak ikan, begitu anekdot untuk para pria mata keranjang. “Siapa yang tahan digoda perempuan cantik? Sekuat-kuatnya pertahanan, lama-lama runtuh juga,” dalih Rio (27), marketing sebuah bank.

8. Koleksi dan Seleksi

Bagi sebagian pria, selama janur kuning belum melengkung, berkencan dengan perempuan lain adalah wajar. “Lebih baik selingkuh sebelum menikah kan daripada setelahnya? Walau sudah serius kan bukan berarti dia jodoh saya. Daripada salah pilih, lebih baik lihat-lihat dulu,” kata Sofyan (30), desainer web.

9. Rebounds
Alasan klasik ini masih sering digunakan para lelaki untuk melegalisasi perselingkuhan mereka. Mereka berselingkuh karena pasangannya lebih dulu berselingkuh.

10. Tidak Puas
Mereka mudah pindah ke lain hati jika tak puas terhadap pasangannya, baik dalam soal fisik maupun emosi. Lebih dari satu saja kebutuhan mereka tidak terpenuhi, dia dengan gampangnya menerima perempuan lain.

11. Gap Komunikasi
Komunikasi yang sering tak nyambung dengan pasangan dijadikan alasan mereka untuk berpaling pada perempuan lain yang lebih bisa diajak ngomong.

12. Terlalu Posesif
Ke mana pun pergi atau apa pun yang dikerjakan, harus lapor kepada pasangannya. Ketika kebebasan tak didapat, mereka akan mencuri-curi. Laki-laki seperti anak kecil, makin dilarang, mereka makin bengal.

13. Pasangan Susah Gaul
Anda sering menolak diajak kumpul, padahal mereka senang memamerkan pasangannya ke lingkungan pergaulannya. Apalagi, jika teman-temannya memuji Anda. Anda yang dipuji, dia lho yang merasa bangga.

14. Pasangan Kelewat Manja
Harus mengantar ke salon, sering mengeluh kepanasan merupakan kemanjaan perempuan yang kalau kelewat sering mereka dengar bisa jadi alasan untuk kabur ke perempuan yang lebih mandiri. Menurut mereka, kombinasi antara sikap manja dan mandiri sangat dibutuhkan dalam hubungan.

15. Minder dengan Pasangan
Punya pasangan yang lebih sukses darinya kadang jadi bumerang. Di satu sisi dia ingin perempuannya mandiri, tapi di sisi lain egonya sebagai laki-laki menginginkan dia yang harus lebih sukses.

16. Terlalu Mengatur
“Tidak ada yang lebih membuat saya merasa gerah daripada menghadapi pasangan yang hobi mengatur, bahkan sampai pilihan kaus kaki yang harus saya pakai,” kata Deni (30), staf IT.

17. Memang Dasarnya Tak Setia
Perempuan bagi mereka hanya untuk sekadar senang-senang saja. Dia menebarkan rayuan maut kepada setiap perempuan. Dia tidak pernah setia karena baginya kesetiaan adalah barang langka.

Minggu, 11 Maret 2012

Jangan sesekali mengucapkan selamat tinggal jika kamu masih mau mencoba. Jangan sesekali menyerah jika kamu masih merasa sanggup. Jangan sesekali mengatakan kamu tidak mencintainya lagi jika kamu masih tidak dapat melupakannya.



tapi bagai mana jika keadaan memaksa kita untuk melakukan itu semua????